Deklarasi Damai Aliansi Supporter Sepak Bola Ponorogo Atas Tragedi Kanjurahan



PONOROGO - Puluhan suporter sepak bola menggelar aksi solidaritas Kanjuruhan dan kesepakatan damai demi kemajuan sepak bola Indonesia di lapangan Ngadisanan Kec. Sambit Ponorogo, Sabtu (16/10/2002).

Mayoritas suporter yang datang adalah Warok Mania (Persepon Ponorogo), CNW (Persepon Ponorogo) BCS (PSS Sleman), The Jak Mania (Persija), Aremania (Arema FC) Viking (Persib Bandung) Persik Mania (Persik Kediri) dan berbagai pendukung tim sepak bola lainnya .

Dalam kesempatan itu mereka sepakat bahwa tragedi Kanjuruhan Malang menjadi momentum perdamaian suporter sepak bola di seluruh tanah air.

"Kami juga mendukung langkah pemerintah yang saat ini tengah berupaya untuk memperbaiki sistem sepak bola di Indonesia agar tetap eksis dan lebih berprestasi lagi dan tidak diberi sanksi oleh FIFA," kata seorang suporter, Wahyu, Sabtu (16/10/2022).

Sebagai pecinta  sepak bola, para suporter bertekad akan menjunjung tinggi sportifitas apapun hasilnya karena tidak ada sepak bola yang seharga nyawa manusia.

"Kita  siap menjalin sinergitas dengan semua pihak untuk menjaga perdamaian antar suporter dan menjaga Jawa timur umumnya dan Ponorogo khususnya agar tetap aman dan kondusif," lanjutnya.

Hadir menyaksikan  giat deklarasi tersebut, dari Polres Ponorogo dan Polsek Sambit dan juga Koramil Sambit.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Deklarasi Damai Aliansi Supporter Sepak Bola Ponorogo Atas Tragedi Kanjurahan"

Posting Komentar